Dua minggu sudah terlewati di tahun 2018 ini, tidak terasa ya, hehehe. Masih semangat dong, mewujudkan resolusi tahun ini? Semangat ya! Mengawali minggu kedua di tahun baru ini, mau berbagi pengalaman saat mengunjungi museum MACAN di daerah Kebon Jeruk. Ah, museum Macan? Pasti hal pertama yang kamu pikirkan itu, pasti ada hewan MACAN, ya. Eitsss, bukan. MACAN di sini artinya, Museum of Modern and Contemporary Art in Nusantara.
Nah, bagi kamu yang ingin berkunjung ke Museum Macan, alangkah baiknya, menyimak postingan ini hehehe.
Museum Macan ini berada di AKR Tower, Jalan Panjang No.5, Kebon Jeruk, RT.11/RW.10, Kota Jakarta Barat. Sebelum, kamu memutuskan untuk berkunjung ke sana, perhatikan 5 hal berikut ini :
1. Usahakan jangan datang saat weekend, kalau bisa weekday
Saran saya sih, ketika mau berkunjung ke Museum Macan, usahakan datang saat hari Selasa - Jumat. Kenapa, Selasa - Jumat? Karena, setiap Senin, Museum tutup. Dibuka dari jam 10 pagi sampai 7 malam. Berdasarkan, pengalaman saya, datang saat hari Sabtu tidak dianjurkan, kenapa? Ramai sekali euy. Kalau pun bekerja, kalian bisa ambil cuti sehari deh, tapi kalau sabar mengantri, yowes datang di hari Sabtu dan Minggu.
2. Usahakan datang pagi biar leluasa menikmati pameran lukisannya
Yaps, saya sarankan untuk datang pagi ke Museum Macan. Jangan sampai tiba di sana sampai jam 12 siang ya, antrian tiketnya akan ramai sekali.
3. Pesan tiketnya secara online biar praktis
Kalau kamu sudah yakin dan pasti untuk tanggalnya, langsung deh pesan tiket online di website Museum MACAN. Usahakan, sebelum jam 6 sore ya, dan kalau bisa H-2 pesan tiketnya. Proses verifikasi email memakan waktu 24 jam soalnya. Jadi, kalau sudah pesan tiket online, bisa langsung masuk deh tanpa memikirkan antrian panjang.
4. Pilih alat transportasi yang nyaman dan tidak ribet
Dalam berkunjung ke Museum MACAN, sebaiknya kamu memilih alat transportasi yang praktis. Gimana sih rute ke sana? Saya sarankan untuk naik TransJakarta sih, paling enak ambil jurusan Harmoni - Lebak Bulus. Lalu, turun di Halte Busway Kebon Jeruk (Kompas Gramedia), dan jalan sekitar 300M menuju AKR Tower (Museum Macan).
Kalau naik kereta bisa gak sih ke Museum Macan? Bisa dong, kamu bisa turun di Stasiun Palmerah, dan sambung ojek online biar praktis. Atau bagi yang berasal dari luar kota Jakarta, bisa naik bus turun di Tol Kebon Jeruk lalu jalan kaki, jaraknya kurang lebih 400M atau lebih praktis naik ojek online.
5. Siapkan kamera terbaikmu
Bagi kamu yang suka dengan latar belakang yang keren, sangat cocok untuk berkunjung ke Museum MACAN. Atau bagi kamu yang suka dengan keindahan seni sangat dianjurkan untuk ke sini juga. Terdapat kurang lebih lima puluh lukisan yang super keren. Memang sih, seni itu mahal harganya. Bisa belajar sejarah dan mengabadikan momen bersama teman-teman serta orang tersayang, ya.
Setelah membahas apa saja yang kamu perhatikan sebelum berkunjung ke Museum MACAN, selanjutnya mari membahas apa sih Museum MACAN tersebut. Sudah dijelaskan di awal paragraf pada postingan ini, Museum MACAN, yakni Museum of Modern and Contemporary Art in Nusantara.
Mengulik Museum MACAN
- Berbagai koleksi seni yang sangat mengagumkan
Sebagai penikmat seni, saya termasuk orang yang sangat mengagumi keindahan karya seni. Ya, saya tahu kalau proses pembuatan sebuah karya seni membutuhkan waktu lama dan harus telaten. Dibagi menjadi 4 karya seni, diantaranya : 1. Bumi, Kampung Halaman, Manusia, 2. Kemerdekaan dan Setelahnya Soekarno, 3. Pergulatan Seputar Bentuk dan Isi, 4. Racikan Global.
- Harga tiket masuk Museum Macan
U
Nah, bagi kamu yang ingin berkunjung ke Museum Macan, alangkah baiknya, menyimak postingan ini hehehe.
Museum Macan ini berada di AKR Tower, Jalan Panjang No.5, Kebon Jeruk, RT.11/RW.10, Kota Jakarta Barat. Sebelum, kamu memutuskan untuk berkunjung ke sana, perhatikan 5 hal berikut ini :
1. Usahakan jangan datang saat weekend, kalau bisa weekday
Saran saya sih, ketika mau berkunjung ke Museum Macan, usahakan datang saat hari Selasa - Jumat. Kenapa, Selasa - Jumat? Karena, setiap Senin, Museum tutup. Dibuka dari jam 10 pagi sampai 7 malam. Berdasarkan, pengalaman saya, datang saat hari Sabtu tidak dianjurkan, kenapa? Ramai sekali euy. Kalau pun bekerja, kalian bisa ambil cuti sehari deh, tapi kalau sabar mengantri, yowes datang di hari Sabtu dan Minggu.
2. Usahakan datang pagi biar leluasa menikmati pameran lukisannya
Yaps, saya sarankan untuk datang pagi ke Museum Macan. Jangan sampai tiba di sana sampai jam 12 siang ya, antrian tiketnya akan ramai sekali.
3. Pesan tiketnya secara online biar praktis
Kalau kamu sudah yakin dan pasti untuk tanggalnya, langsung deh pesan tiket online di website Museum MACAN. Usahakan, sebelum jam 6 sore ya, dan kalau bisa H-2 pesan tiketnya. Proses verifikasi email memakan waktu 24 jam soalnya. Jadi, kalau sudah pesan tiket online, bisa langsung masuk deh tanpa memikirkan antrian panjang.
Antrian panjang menuju ruang Infinity |
4. Pilih alat transportasi yang nyaman dan tidak ribet
Dalam berkunjung ke Museum MACAN, sebaiknya kamu memilih alat transportasi yang praktis. Gimana sih rute ke sana? Saya sarankan untuk naik TransJakarta sih, paling enak ambil jurusan Harmoni - Lebak Bulus. Lalu, turun di Halte Busway Kebon Jeruk (Kompas Gramedia), dan jalan sekitar 300M menuju AKR Tower (Museum Macan).
Kalau naik kereta bisa gak sih ke Museum Macan? Bisa dong, kamu bisa turun di Stasiun Palmerah, dan sambung ojek online biar praktis. Atau bagi yang berasal dari luar kota Jakarta, bisa naik bus turun di Tol Kebon Jeruk lalu jalan kaki, jaraknya kurang lebih 400M atau lebih praktis naik ojek online.
5. Siapkan kamera terbaikmu
Bagi kamu yang suka dengan latar belakang yang keren, sangat cocok untuk berkunjung ke Museum MACAN. Atau bagi kamu yang suka dengan keindahan seni sangat dianjurkan untuk ke sini juga. Terdapat kurang lebih lima puluh lukisan yang super keren. Memang sih, seni itu mahal harganya. Bisa belajar sejarah dan mengabadikan momen bersama teman-teman serta orang tersayang, ya.
Setelah membahas apa saja yang kamu perhatikan sebelum berkunjung ke Museum MACAN, selanjutnya mari membahas apa sih Museum MACAN tersebut. Sudah dijelaskan di awal paragraf pada postingan ini, Museum MACAN, yakni Museum of Modern and Contemporary Art in Nusantara.
Mengulik Museum MACAN
- Berbagai koleksi seni yang sangat mengagumkan
Sebagai penikmat seni, saya termasuk orang yang sangat mengagumi keindahan karya seni. Ya, saya tahu kalau proses pembuatan sebuah karya seni membutuhkan waktu lama dan harus telaten. Dibagi menjadi 4 karya seni, diantaranya : 1. Bumi, Kampung Halaman, Manusia, 2. Kemerdekaan dan Setelahnya Soekarno, 3. Pergulatan Seputar Bentuk dan Isi, 4. Racikan Global.
Racikan Global (Dokpri) |
FX Harsono
Wipe Out #1 (Penghapusan #1)2011
Acrylic on canvas
160 x 200 cm
© FX Harsono (Dokpri)
|
- Harga tiket masuk Museum Macan
U
Untuk umum = 50 ribu, Pelajar = 40 ribu, anak kecil = 30 ribu. Tiketnya, hanya berlaku 2 jam, misalnya kamu pesan tiket untuk yang jam 12 siang, maka batasan masuk antrian ke dalam (loket masuk) sampai jam 2 siang. Tapi, untuk akses di dalam tidak ada batasannya.
- Jangan lupa untuk foto di ruangan Infity Mirrored Room
Nah, bagi kamu yang kids jaman now, sangat cocok untuk berfoto di ruangan Infity Mirrored Room, karya seniman Jepang, Yayoi Kusama. Di mana dihiasi dengan gelembung serupa lampu berwarna-warni, dan di kelilingi oleh air. Tapi, sayangnya saat berada di ruangan ini, tidak diperkenankan menggunakan flash dan waktunya sangat singkat 30 detik huhuhu.
Sampai kapan Museum MACAN?
Oh iya, jika kamu ada rencana mau mengunjungi Museum MaCAN, segera deh. Soalnya, hanya sampai 18 Maret 2018 (info yang tertera di tiketnya).
- Terapi di Ruang Floating Garden
Setelah lelah mengunjungi Museum MACAN, saya menyempatkan mampir di sebuah sudut bagi anak-anak yang bernama Floating Garden. Asli, di sini saya merasakan sebuah ketenangan dan kedamaian, seperti sedang terapi. Bagus sekali, di mana kita bisa mewarnai gambar dan pensil warna, kertas sudah disediakan juga. Pokoknya, keren bangeeeet!
Floating Garden (Dokpri) |
Ada rencana ke Musuem MACAN? Happy weekend ~
porary Art in Nusantara
Bener juga sih ya, Teh. Jangan hari weekend. Mending dihari-hari biasa, agar lebih longgar. Baru dengar nama museumnya, tapi penasaran akan suasana dalamnya. Meskipun sudah tahu dari tulisan ini. Aku rasa dengan datang secara langsung akan baik. Bisa mengabadikan foto secara langsung disana..hehe
BalasHapusCuuusss ke sana kak
HapusWow tiketnya hanya berlaku dua jam, hhh
BalasHapusBener, mending berkunjungnya pas weekday yak, sayang kan dua jam kl nggak bisa menikmati pameran lukisan karena terlalu ramai..
Iya, pas weekday aja kak
HapusIh kereeennn, pengen ke sanaaa, kenapa dia temporer siiihhhh. Huhuhu.
BalasHapusCusss kak ke sana hihi
Hapusbaru tahu ada tempat ini di Jakarta, hihihi... agendain ah
BalasHapusCuusss kak
HapusTiketnya ternyata dihitung perjam gitu ya, ini kawasan macet banget aku cuma ragunya itu aja hehhehe. Tapi kabarnya isinya bagus, suka juga sih ada museum kyk gini di Jakarta
BalasHapusDatangnya pas weekday kak hehe
Hapustentunya aku penasaran, karena aku suka dengan mueseum
BalasHapusCussss kak ~
HapusLokasinya nggak begitu jauh dari kantorku di Palmerah nih, mba. Mau ah sekali skali ke sana. Tapi antriannya hanya 2 jam aja ya
BalasHapusIya, ke sana pas weekday aja mbak gak ramai
HapusWah, menarik banget nih. tapi memang baiknya weekday ya, ngeliat di instagram kayaknya juga rame banget di sana
BalasHapusIya, mending weekday deh
HapusHmm, baca judulnya pikiran udah ke MACAN binatang hahhaaa..
BalasHapusTernyata eh ternyata museum karya seni, aku belom pernah ke sini Mak.
Aku hanya sebagai penikmat keindahan karya seni, suka seneng dan kagum dengan hasil2 mereka.
Noted, iya pas weekday lebih leluasa yaa..
Cuusss mak ke museum macan ^^
Hapuswah kirain museum satwa heheh.. sayangnya bukan permanen ya.. atau mau pindah kota gt?
BalasHapusEntahlah hehe
HapusAaaa pengin banget ke sini. Fotonya seliweran di sosmed dan kayanya worth it buat didatengin
BalasHapusCuuuusssss kak
Hapuswah baru tau museum MACAN ini ga familiar hehehe..sampe maret y mba lama cuman syang aku lagi hamil gede ga bisa ke Jekerdah :D
BalasHapusHehehehe
HapusTernyata ada pameran kaya gitu dg pengunjung yang luar biasa antrinya. Mungkin ini agenda tahunan atau seperti apa ya?
BalasHapusKurang tau, tapi kayaknya hanya momen tertentu saja deh
Hapussangat membantu tipsnya, dalam waktu dekat saya juga pengin kesana. mumpung di Jakarta, hehe..
BalasHapusWaaaah, selamat berwisata museum ~
HapusMuseumnya keren. Pantesan pengunjungnya banyak, sampai ada batasan waktu untuk antri ^^
BalasHapusIya, ngantri bangeeet hihihi
HapusThank you infonya mbak! PEnasaran sama museum ini karena cuman sampai beberapa bulan lagi yaa ternyata.
BalasHapusIya, kalau sempat mampir aja mbak ^^
HapusNamanya unik ya, museum macan
BalasHapusIyaaa
HapusIya ya kenapa kalau senin museum museum pada tutup yakk.. Dekeeetttt padahal. Aku baru tau. Tadinya aku kira ada macan hidup nya. Untung sampai maret, mau kesini deh kalau ada waktu
BalasHapusSenin waktunya istirahat mbak, museumnya hehe
HapusKeren banget museumnya baru skrng lihat antrian ke museum seramai itu
BalasHapusIya, museum menarik perhatian banyak orang hehe
Hapusakupun juga suka kalau jalan - jalan di weekdays, kalau weekend nggak bisa menikamti suasana :))
BalasHapusBetul mbak :))
HapusKalo weekend udah pasti dijamin rame ya mbak. Memang lebih baik dateng saat weekdays aja.
BalasHapusIya, mbak. Weekday lebih leluasa fotonya.
HapusTanya Floating garden hasil karya kita bisa di pajang di situ atau cuma bisa lihat doang
BalasHapusSeperti di bawa pulang mpok ~
HapusWah seru nih wisata ke museumnya..kpn kita jln barengan yuk tis :)
BalasHapusBoleh boleh mbak ~
HapusIni yg dinamakan maha karya ya. Ahh Jakarta lagi 🤣🤣 lumayan kalo dari Tangerang. Tapi mengedukasi juga sih ya buat anak2 harga tiketnya pun samalah kayak kita nonton bioskop yg 2 jam ya tapi lumayan nambah info nih karena anak kecil pun harga tiketnya beda dengan dewasa yess
BalasHapusKuuuy ke sini mbak ~
HapusPengen kesana tapi ngga jadi2, kapan2 kesana lagi nyoook
BalasHapusNyoook mas
HapusIni lagi hits banget di media sosial. Yaah sampai Maret aja ternyata yaa... Belum sempat ke Jakarta, udah tutup museumnya :)))
BalasHapusYaaaaah :)))
HapusDi museum ini banyak spot ciamik buat pose-pose kecehhh :D
BalasHapusYoiiii
HapusWuahh..rame bgt ya..ternyata banyak penggemar seni. Artistik bgt sih klo liat pamerannya
BalasHapusIya, karya seni yang sangat mengagumkan.
HapusMuseumnya keren, sudah sering liat liputannya di TV tentang museum ini. Semoga suatu saat bisa main kesana :-D
BalasHapusAamiin, ditunggu!
Hapus