Danone Community Engagement Day 2022 Mendorong Konten Kreator akan Kesadaran Lingkungan, Simak Yuk! Jika berbicara mengenai lingkungan, maka akan tertuju ke bumi, yang menjadi tempat tinggal kita saat ini. Bumi, sebagai tempat makhluk hidup, dimulai dari manusia, hewan hingga tumbuhan. Seperti yang sudah kita ketahui bersama, pemanasan global sudah menjadi perhatian seluruh dunia, di mana kondisi iklim memengaruhi keberlangsungan ekosistem makhluk hidup.
 |
| KIAT |
Oleh karena itu, Danone Indonesia mengadakan program Danone Community Engagement Day 2022 yang bertajuk KIAT (Kelas Intensif Membuat Konten) bagi para konten kreator untuk meningkatkan kemampuan dałam pembuatan konten terkait isu keberlanjutan lingkungan dan masyarakat. Webinar ini dihadiri oleh Bapak Budi Rahardjo, Agriculture Manager Danone Indonesia, Ibu Annie Wahyuni sebagai Downstream Packaging Manager Indonesia dan konten kreator, Gerald Vincent. Penasaran, apa saja yang dibahas dalam webinar?
Danone adalah perusahaan global di mana fokus untuk makanan dan minuman, sesuai dengan misinya, yaitu One Planet, One Health. Menurut Bapak Budi Rahardjo, inisiatif One Planet fokus pada 4 pilar, meliputi : Climate, Water, Circular Packaging, Agriculture.
 |
| Pak Budi |
Dalam point agriculture di sini, mendorong praktik pertanian regeneratif yang melindungi tanah, meningkatkan kesejahteraan hewan dan memberdayakan generasi baru petani. 70 persen sumber pangan manusia hanya terdiri dari beberapa hewan diantaranya, sapi, ikan, ayam dan kambing. Populasi dunia terus bertambah, oleh karena itu diperlukan inovasi untuk meningkatkan produksi pertanian secara berkelanjutan, memperbaiki rantai pasokan global dan lain-lain. Fakta lainnya, 30 persen lahan pertanian telah rusak, 80 persen deforestasi untuk pertanian hingga 65 persen sumber energi manusia hanya berasal dari jagung, padi dan gandum.
Pak Budi juga menjelaskan mengenai apa itu regeneractive agriculture, menurut beliau, sebuah gerakan perubahan paradigma pertanian dan praktik bertani. Misalkan, pertanian bisa menjadi solusi, menyatu dengan sistem alam, merawat tanah dan melindungi air, hingga petani sebagai perawat dan penjaga ekosistem. Prinsip-prinsip regenerative agriculture meliputi : minim olah lahan, konservasi tanah, melindungi air, meningkatkan biodiversitas, keterpaduan pertanian dan peternakan.
Pak Budi mengajak para peserta KIAT untuk menjalani gaya hidup yang lebih berkelanjutan dengan cara sederhana, misalkan : grow your own food, ambil bagian dalam pengelolaan sampah di tempat tinggal, melakukan edukasi ke generasi muda dan pemanfaat air hujan. Dari cara sederhana tersebut kita bisa menjadi pribadi yang ramah terhadap lingkungan, bumi tempat tinggal kita.
Narasumber kedua, yaitu Ibu Annie Wahyuni, selaku Downstream Packaging Manager Danone Indonesia menambahkan, dalam menjaga kesehatan masyarakat, dibutuhkan fokus dari segala aspek yakni tidak hanya akan bahan pangan masyarakat namun juga aspek kemasan yang ramah lingkungan dan aman bagi konsumen. Kemasan memiliki peran yang diperlukan untuk melindungi gizi dan kualitas produk. Danone mendukung pergeseran untuk pengemasan, menjadi make > reuse > recycle.
 |
| Ibu Annie |
Sejak 2018, Danone berkomitmen untuk melakukan gerakan #bijalberplastik. Dimulai dari collection > education > innovation. Collection, untuk mengumpulkan lebih banyak sampah platik, kemudian terus education dengan mengedukasi dimulai dari anak-anak dan innovation yang diberikan yaitu kemasan yang didaur ulang atau kompos hingga 50 persen dan dapat digunakan kembali. Danone terus berkomitmen untuk lindungi alam, lindungi kamu, dengan 100 persen plastik daur ulang dan 100 persen dapat didaur ulang untuk mendukung program #bijakberplastik. Mari mendukung bumi kita dari pemanasan global dengan makan sampai habis, biar tidak ada sampah makanan yang tersisa dan dapat menggunakan transportasi umum.
 |
| Thinking before buying |
Selanjutnya, sesi terakhir diisi dengan Gerald Vincent yang merupakan konten kreator. Dalam webinar ini akan dibahas tentang cara bikin konten yang menarik, cara storytelling dan gimana cara mendapatkan engaggemnet yang baik di social media. Jangan pernah menanamkan menjadi konten kreator itu untuk cepat kaya, jadi terkenal dan punya power untuk influence orang. Vincent menambahkan, kalau mau membuat konten yang menarik, harus mempunyai beberapa hal, diantaranya : ide (apa konsep kamu dan apa yang bikin beda), goal (apa tujuan kamu bikin konten tersebut), value (apa value dari konten tersebut), passion (cinta terhadap subjek), confident dan learn (harus selalu belajar selalu berkembang).
 |
| Gerald Vincent |
Vincent menambahkan, contoh konten yang positif itu seperti memberikan informasi, peduli dengan sekitar, memberikan pengalaman (sharing) dan hiburan (entertainment). Agar kontenmu menarik sebaiknya cari angle yang reletable, consume good and content (semakin banyak referensi kamu, semakin besar kemungkinan otak dapat menciptakan sesuatu. Yang perlu diperhatikan adalah, konten merupakan raja, di mana di dalam isinya harus ada penulisan yang bagus, gambar yang bagus, konsep yang bagus dan harus ditulis dengan perasaan yang menyenangkan melalui cinta. Dengan membuat konten yang positif dan bermanfaat, maka engagement akan mengikuti.
 |
| Gerald Vincent dalam webinar Danone Indonesia |
Sumber : Webinar Danone Indonesia
Setuju banget nih, lewat konten positif pun dapat turut mendukung mensosialisasikan jaga bumi ini, yang diimbangi juga dengan aksi bijak berplastik, dan mengelola sampah
BalasHapusKomitmen Danone yang menyiapkan kemasan ramah lingkungan harus diapresiasi tinggi. Tapi balik-balik ke kesadaran pengguna juga, yang harus senantiasa membuang sampah pada tempatnya. Di sini pula peran konten kreator jadi penting. Konten yg berimbas pada keberlangsungan lingkungan pasti lebih baik daripada konten² nggak jelas apalagi pamer kebodohan kayak setopin truk yang melaju kencang.
BalasHapusSeorang konten kreator juga harus peduli untuk menjaga lingkungan ya mba..makanya penting banget membuat konten2 menarik yang mengedukasi masyarakat untuk lebih peduli lagi terhadap kelestarian limgkungan
BalasHapusSetuju banget ... Sebagai konten kreator harus membuat konten yg dapat memberikan manfaat bagi orang lain dgn penyampaian yg mudah di mengerti agar menyadarkan untuk menjaga lingkungan
BalasHapusUdah saatnya ya kita memulai gaya hidup berkelanjutan dan share edukasi ini ke generasi muda, makasih banyak sharingnya mba
BalasHapusJadi tertarik lebih tahu soal regeneractive agriculture, perubahan paradigma pertanian dan praktik bertani. Sepakat untuk grow own your food. Yes, sambil berbagi pengalaman dalam bentuk story telling dalam konten media sosial.
BalasHapusSemakin kreatif isi konten semakin banyak disukai. Terlebih kalau jangkauannya luas, seluruh lapisan masyarakat dapat melihat.
BalasHapusKonten yang menarik sekaligus edukatif diharapkan bisa mempengaruhi audiens untuk melakukan hal2 yang positif terutama untuk lingkungan
Setuju sama statement konten adalah raja. Seberapa bagus pernak-pernik sebuah postingan, kalau kontennya tidak bermanfaat ya byebye.
BalasHapusBumi memang semakin berubah. Berasa perubahannya dari ketika saya masih kecil hingga sekarang. Sayangnya bukan berubah ke hal baik. Semoga aja semakin banyak yang sadar untuk saling mau menjaga lingkungan
BalasHapusBener ya Mba, saat seorang content creator bisa membuat konten edukasi tentang lingkungan dan memiliki dampak gitu bener-bener bisa membuat bangga dan puas untuk dirinya sendiri dan tentu saja kontennya itu akan bermanfaat..
BalasHapushebat ya Danone, karena menempatkan personil yang the right man on the place
BalasHapusseperti Bapak Budi Rahardjo, Agriculture Manager Danone Indonesia yang paham banget tentang kehidupan berkelanjutan
semoga semakin banyak perusahaan yang mengikuti jejak Danone
Peduli alam peduli lingkungan berkelanjutan. Bisa?semoga karena manusia butum alam, alam akan terjaga jika manusia bisa menjaga
BalasHapusKesadaran akan tindak nyata dari kelestarian lingkungan mesti menjadi perhatian bersama. Dengan menggandeng pekerja kreatif/pembuat konten kreator bisa menjadi langkah utk menjangkau jaringan yg lebih luas utk sebuah reminder agar lingkungan terjaga
BalasHapusBener nih sudah saatnya kita sadar untuk menjaga lingkungan lewat content yang kita buat ya mba..
BalasHapusSenang akhirnya bisa ketemu gerald vincent walaupun via online
Seru ya kak acaranya bersama Danone. Dapat banyak ilmu dari para pakarnya. Terutama dalam pembuatan Content Kreator dari pakarnya Gerald Vincent
BalasHapusKonten kreator juga punya andil untuk menjaga lingkungan dengan tulisannya selain itu penting untuk kelola sampah plastik ya mbak.
BalasHapusBenar sekali yang dikatakan Gerald Vincent bahwa konten positif dapat memberikan informasi dan peduli terhadap lingkungan sekitar.
BalasHapusNarasumbernya gak main-main ya, sesuai bidangnya, beruntung banget bisa ikutan acara Danone Community Engagement 2022 kemarin
BalasHapuswah aqua ini sudah produk air mineral terdepan dan masih hadir dengan ebragam inovasi, untuk melindungi alam dan lingkungan ya Mba. Strateginya pun juga cemerlang dengan mengundang para konten kreator
BalasHapusmenjaga bumi kita bisa dimulai dari hal-hal kecil yaa, misal membuang sampah pada tempatnya, memilah sampah yang kita hasilkan dan juga membuat konten tentang melindungi bumi kita
BalasHapus