www.titisayuningsih.com Hidup adalah Perjuangan

Pernah ngerasain bagaimana perjuangan masa skripsi? Jika pernah merasakan, kita senasib hihihi. Masih teringat dalam benak saya, bagaimana proses skripsi saat masa kuliah dulu. Apalagi, saya merasakan dua kali, saat Diploma dan ekstensi Sarjana. Dan melalui postingan ini, ingin berbagi tips, gimana sih caranya fokus skripsi.

Ya, tulisan ini untuk memotivasi (saya) dan sebagai mood booster, masih ada "mimpi" yang menanti. Sebagai manusia, sangat wajar memompa semangat pada dirinya. Berusaha, tapi tidak memaksakan kehendaknya, itu kuncinya. Saya meyakini, melalui tulisan, sesuatu yang kita impikan, akan terwujud di waktu yang tepat, bila nanti tak terwujud, ya mungkin bukan jalannya.

Dahulu, saya pernah menuliskan mengenai impian mengenai pendidikan, ingin melanjutkan program ekstensi dan alhamdulilah sudah terwujud. Untuk postingan tentang itu bisa baca di sini. 

Teman seperjuangan waktu Diploma 3

November, sudah hadir! Tidak terasa, di tahun 2016 ini sudah memasuki bulan ke 11, tandanya tinggal sebulan lagi kita akan memasuki tahun yang baru hehehe. Hmm...sebenarnya postingan ini semacam mood booster saya untuk ngeblog lagi sih, mengingat perbulan saya cuma ngeposting 5-6 postingan saja, padahal sebulan ada 30 hari. Lalu, kemana saja? Gak kemana-mana sih, masih setia di Jakarta saja hihi. Mau bahas tentang masa perjuangan ah, yaps masa-masa beberapa tahun lalu ketika pernah merasakan apa itu "labil", "kelayapan" dan proses belajar.

Mau berbagi cerita aja sih, tentang pengalaman saya yang hampir 3 tahun + 2 tahun menikmati status mahasiswi di jurusan yang sekarang sudah (biasa), namun tetap asyik kok. 

Sumber : Pixabay

Hmmm...postingan kali ini saya ingin membahas tentang masa kuliah dimana secara tidak langsung sudah membantu saya untuk berubah. Eits...tenang perubahan disini insyaAllah akan menuju yang lebih baik lagi. Ketika saya mencoba menulis judul "Dunia Teknik Mengubah Pola Pikirku" saya langsung flashback nih. Masih teringat ketika tahun 2009 lalu, dimana saya baru lulus dari sekolah menengah negeri atas di daerah Jakarta Timur. Pada tahun 2009 lalu saya dihadapkan dengan berbagai tes masuk perguruan tinggi dan hampir semua saya ikuti, bagaimana dengan hasilnya? Kata "gagal" yang menghampiri saya dan sampai pada akhirnya mencoba pilihan tersisa yaitu di sebuah politeknik di daerah Depok namun disebutnya Jakarta hehe. Dengan tekad dan keinginan yang kuat dimana masih mempunyai mimpi untuk bisa kuliah di negeri akhirnya saya mewujudkan mimpi tersebut.

Berawal dari jurusan di SMA waktu itu IPA akhirnya saya memutuskan untuk mengambil jurusan teknik *tutupmuka*. Yaps, tahu sendiri di politeknik itu untuk jurusan tekniknya sangat minim cuma ada Mesin, Elektro, Jaringan dan Multimedia, Sipil. Dan pilihan saya jatuh ke 3 pilihan teknik waktu itu yaity Elektro, Jaringan dan Multimedia, Listrik. Entah apa yang "merasuki" saya waktu itu bisa memilih jurusan yang didominasi oleh kaum lelaki. Penasaran? 

Halo pecinta kuliner, apa kabarnya? Sudah lama, saya ingin menceritakan tentang perjalanan kuliner. Peristiwa kuliner ini terjadi tiga minggu lalu, berhubung kuliah pulang cepat akhirnya kami mempunyai planning untuk kulineran di daerah Kemang, Jakarta Selatan. Bagi anak gaul Jakarta, mungkin tempat kongkow ini tidak begitu asing. Untuk sampai disini sangat sulit jika tidak dijangkau dengan kendaraan pribadi.




Kalau untuk rutenya, misalnya kamu dari Depok tinggal belok kiri saja dari pertigaan Tanjung Barat yang ke arah Fatmawati setelah itu lurus, untuk lebih lengkapnya lagi mungkin kamu bisa memanfaatkan fasilitas googgle maps. Di daerah Kemang, banyak sekali tempat untuk kongkow sekalian ajang reunian hehe. Setelah "berkeliling" akhirnya jatuh untuk kulineran di HYDE. Untuk alamatnya HYDE ini berlokasi di Jalan Taman Kemang 1A, No 8, Kemang, Mampang Prapatan Jakarta Selatan.

Menunggu memang membosankan, melelahkan apalagi saat kita lagi kejar-kejaran dengan waktu. Ya, bagi yang setiap hari beraktivitas dengan menggunakan jasa kereta api atau comutterline, harus memiliki ekstra kesabaran, kenapa? Karena volume masyarakat saat jam-jam berangkat dan pulang kerja, Commuterline selalu rame. Siapa yang setia menggunakan jasa PT.KAI ? Ya, ketika subsidi untuk kereta ekonomi dicabut dan dialihkan ke Commuterline Jabodetabek, maka dapat dipastikan bagainana kapasitas penumpang semakin banyak. Commuterline untuk daerah Jabodetabek, dimana yang selalu setia mengantarkan kami para penumpang nya ke tempat tujuan dan selalu rame, padat dan luar biasa untuk bisa masuk ke gerbong keretanya.

Bulan November sudah tiba loh! Bagaimana proses "Move On", sudah berhasil kah? *eh . Waktu aja semakin kesini semakin cepat, dan perubahan itu terlihat jelas dimana sekarang sudah berganti bulan. Lupakan pembahasan mengenai Move On, pada kesempatan ini saya akan menceritakan pengalaman saya, bisa dibilang kocak dan melelahkan, penasaran ?? Begini ceritanya, pada tanggal 12 Oktober lalu, seperti biasa pagi-pagi saya sudah standby di stasiun Manggarai menuju perjalanan ke Depok. Saya dan teman-teman seperti biasa menunggu kereta untuk jurusan Depok di jalur 6, entah kenapa pada saat itu saya dan teman-teman pada tidak fokus (secara utuh) mengenai informasi kereta yang melintas di jalur 6. Ketika commuterline melintas di jalur 6 dan pada saat itu pula kereta tersebut berhenti di stasiun Manggarai, alhasil tanpa berpikir panjang akhirnya saya dan teman-teman yang lain langsung naik ke dalam kereta tersebut, seperti biasanya. Saya juga tidak terlalu "fokus" karena pada saat itu pula, malamnya saya kekurangan jam tidur dan badan ini rasanya lelah sekali, jadi ketika kereta  yang lewat di stasiun Manggarai, saya tidak memperhatikan "informasi" yang jelas. Maksud informasi yang jelas disini adalah apakah kereta tersebut "langsung" atau "kereta yang berhenti di setiap stasiun".

Sumber : Google

Apa kabarnya semuanya? Siapa yang lagi menikmati masa-masa kuliah? Senang dong! Apalagi bagi "Maba" alias Mahasiswa Baru dan menyebalkan untuk mahasiswa tingkat akhir dimana harus revisi tak kunjung kelar hihihi.  Kampus, mahasiswa dan dosen adalah sepaket, dimana untuk mendapatkan ilmu kita membutuhkan dosen sebagai tenaga pengajar ataupun kampus adalah sarana / fasilitas untuk kita (Mahasiswa) untuk menimba ilmu. Dan mahasiswa disini adalah mereka semua yang telah mampu menyelesaikan tes masuk Perguruan tersebut. 

Bali...siapa sih yang tidak mengenal daerah ini?Pasti semuanya mengenalnya,dan mungkin hanya sebagian yang sudah merasakan indahnya Bali dengan mendatangi daerah ini.seperti lagu nya Andre Hehanusa yang judulnya Kuta Bali,pasti banyak kenangan terselip di Bali...sehingga terlontar menjadi lagu dan pastinya ngeHits banget ini lagu, pernah menjelajahin tangga lagu di Indonesia. Dan di Bali pernah jadi tempat syuting film EAT, PRAY, LOVE yang dibintangi oleh Julia Roberts.