www.titisayuningsih.com Hidup adalah Perjuangan

Semangat, 2020! Sudah ada yang membuat resolusi? Semoga satu persatu dapat terwujud, ya! Btw, sudah ada rencana belum mau kelayapan eh ngebolang ke mana di tahun ini? Jika belum ada, semoga postingan ini dapat memberikan solusi :) Masih teringat dalam beberapa tahun lalu, saya ingin sekali mengunjungi daerah syutingnya Laskar Pelangi, ya, Belitung.

Bandara Belitung

Jakarta Timur, bisa dikatakan sebagai daerah pertanian. Hal tersebut diperkuat dengan adanya peninggalan alat pertanian yang saat ini masih terjaga keberadaannya di Masjid Jami Assalafiyah, Jatinegara Kaum. Saya tumbuh dari masa kecil hingga dewasa di kawasan Jakarta Timur. Banyak yang bertanya, apakah di Jakarta Timur mempunyai tempat wisata yang dapat di kunjungi? Hmmmm...ada kok, dari tempat ibadah, kebudayaan hingga tempat olahraga. Penasaran? Simak melalui postingan ini :)

Suka berfoto di tempat yang lagi ngehits? Alangkah baiknya, kamu menyimak postingan ini. Pada postingan ini, saya akan share mengenai tempat instagramable yang cocok untuk kamu penikmat seni foto-foto. Sudah kenal dengan Museum Motomoto? Jika belum, saya akan sharing mengenai pengalaman saat berkunjung ke museum Motomoto yang ada di BSD. 

Museum Motomoto

Loket tiket masuk

Mendengar nama Motomoto, seperti tidak asing, karena sudah beredar di timeline Instagram. Ternyata, museum Motomoto ini bisa dibilang tempat yang cocok untuk hunting foto yang sangat instagramable banget deh. Di mana, salah satu pemiliknya adalah seorang penikmat seni, yakni, Boy William.  Mendengar nama tersebut, saya langsung ingat program youtube NebengBoy, hihihi. Begini keseruan yang ada di museum Motomoto :)

Lawang Sewu malam hari

Lawang Sewu, landmark kota Semarang yang sangat melegenda. Kalau mendengar nama Lawang Sewu, apa yang ada dibenakmu? Horor dan bangunan tua? Hmmmm...sekilas memang seperti itu. Namun, terlepas dari magisnya, Lawang Sewu tetap menjadi tujuan wisata di Semarang. Akses ke Lawang Sewu, sangatlah mudah, bisa menggunakan ojek online. Kalau yang membawa kendaraan, saya sarankan untuk parkir di ruko sebelah Lawang Sewu (di samping kali). Sebenarnya, saya sudah pernah mengunjungi Lawang Sewu pada siang hari dan kebetulan saat April lalu, saya mengunjungi kembali pada malam hari.  Oh iya, jangan lupa baca oleh-oleh khas Semarang, ya (buat sanak saudara).

Haluu, how are you? Haluu bangeeettt! Pernah mendengar kalimat tersebut? Jika kamu, anak instagram pasti sudah gak asing lagi, melihat hestek #haluuworld. Yaps, haluu sangat mengapresiasi bagi kamu yang suka foto-foto sambil seseruan sama teman-teman. Kalau dilihat sekilas, tema museum Haluu ini hampir sama kayak Museum Macan. Jadi, bagi yang suka foto-foto bisa baca postingan ini sampai selesai, hehehe.

Masjid Ramlie Musofa (Sunter, dokpri)

Wisata religi adalah wisata yang mengunjungi tempat ibadah. Seperti yang saya lakukan, wisata religi mengujungi Masjid yang berada di Jakarta Utara. Penasaran, saya mengunjungi Masjid apaan saja? Ya, menikmati wekeend dengan memanfaatkan waktu untuk wisata religi. Hmmm..wisata religi ini bisa dikatakan sebagai terapi sih, sekaligus belajar sejarah dan menerapkan rasa syukur kepada-Nya.

Halo, tahun 2019! Melihat perkembangan blog, semakin ke sini, semakin asyik. Kadang, saya rindu untuk mengecek DA (Domain Authority) dan PA (Page Authority) untuk blog ini, tapi apa daya, saya jarang update blog, hehehe. Untuk membangkitkan semangat ngeblog lagi, saya mencoba untuk menuliskan mengenai kelayapan ke Semarang.

Semarang

Semarang, Ibu Kota dari Jawa Tengah, di mana letaknya tidak jauh dari Jakarta. Akses ke sana pun sangat mudah, bisa menggunakan kereta api, bus atau pesawat. Hmmm...bagi saya naik kereta, hal yang paling disukai. Bisa melihat pemandangan sawah dan gunung. Bagi yang mau ke Semarang dan tidak bisa cuti, kalian bisa kok tetap menikmati suasana Semarang di kala weekend. Penasaran, ke mana saja, saat saya ke Semarang? Simak melalui postingan ini, gaes! 

Hai...hai, siapa yang suka kelayapan di waktu luangnya? Ya, kalau kamu suka juga kelayapan, berarti kita seirama #eh. Menikmati waktu luang, banyak kegiatan yang bisa dilakukan, entah itu hanya tiduran di kamar, sambil mendengarkan radio, menonton televisi atau kelayapan ke tempat wisata. Kalau saya sih, memilih yang terakhir, yakni, kelayapan ke tempat wisata. Saya menyadari, sebagai Perempuan yang berzodiak Gemini, entah kenapa, saya diselimuti oleh rasa penasaran, ya. Dan, jawaban dari rasa penasaran, yaitu, dengan mendatangi tempat yang membuat saya penasaran.

Tebing Koja

Devoyage, Bogor! Sudah pernah mendengar nama tersebut? Ya, Devoyage, mengambil konsep, berwisata ke luar negeri, khususnya di Eropa. Nah, bagi yang belum pernah ke Eropa secara langsung, bisa main-main ke Devoyage, Bogor. Beberapa waktu lalu, saya sempat melihat di timeline social media, mengenai tempat wisata yang ada di Bogor, menyerupai kota yang ada di Eropa. Yaps, namanya Devoyage.

Dufan, tetap menjadi tempat wisata andalan warga Jakarta dan sekitarnya. Siapa yang belum pernah ke Dufan? Mungkin, bagi sebagian warga Jakarta sudah pernah berwisata ke Dunia Fantasi. Nah, bagi kamu yang penasaran, apa sih Dufan, bisa disimak melalui postingan ini.

Dunia Fantasi

Bahagia sederhana itu, ketika sudah datang hari Sabtu dan Minggu. Ya, dua hari tersebut bisa dimanfaatkan untuk refreshing sejenak. Apalagi yang setiap harinya bergelut dengan kemacetan Jakarta, hihihi. Yaps, karena saya suka kelayapan, mau berbagi cerita tentang kelayapan ke kota Tangerang. Ceritanya, agak jauhan dikit dari Jakarta *alasan*.

Sebenarnya, saya penasaran dengan Tangerang. Mengunjungi Tangerang, bisa dihitung pakai jari, hanya sekali. Ya, saat dulu ada panggilan kerja di BSD. Efek penasaran itu, akhirnya mengajak teman-teman untuk kelayapan ke Tangerang. Hmmm..bagi seorang Gemini, rasa penasaran harus dijawab dan direalisasikan. Alhasil, akhirnya bisa kelayapan juga ke Tangerang. Penasaran ke mana saja saya saat ke Tangerang? Simak melalui postingan ini, ya, gaes ~

Pulang ke kotamu, ada setangkup haru dalam rindu. Masih seperti dulu, tiap sudut menyapaku bersahabat, penuh selaksa makna. Saya yakin, hampir semua orang tahu akan penggalan lirik lagu tersebut. Ya, lirik lagu Yogyakarta yang dibawakan oleh Kla Project mampu menghipnotis para pendengar musik. Jika berbicara mengenai kota Yogyakarta, sangat beragam sekali yang bisa dibahas dimulai dari tempat wisata, budaya ataupun kulinernya. Yogya, aku jatuh cinta (lagi)! Duh, gimana caranya nih, untuk menghilangkan rasa cintaku sama kota yang mempunyai julukan kota pelajar. Sepertinya, agak susah, ya, hihihi.

Helo Februari! Tidak terasa ya, sekarang sudah memasuki bulan kasih sayang. Apa sih, yang kamu lakukan, kalau lagi penat dengan aktivitas sehari-hari? Piknik atau kulineran? Kalau saya, pilih dua-duanya. Namun, piknik sepertinya akan lebih seru ya, jika bersama dengan teman-teman. Ramai! Nah, bagi kamu yang ingin berwisata di mana, tidak jauh dari Jakarta, Taman Safari Indonesia, bisa menjadi pilihanmu.

Dua minggu sudah terlewati di tahun 2018 ini, tidak terasa ya, hehehe. Masih semangat dong, mewujudkan resolusi tahun ini? Semangat ya! Mengawali minggu kedua di tahun baru ini, mau berbagi pengalaman saat mengunjungi museum MACAN di daerah Kebon Jeruk. Ah, museum Macan? Pasti hal pertama yang kamu pikirkan itu, pasti ada hewan MACAN, ya. Eitsss, bukan. MACAN di sini artinya, Museum of Modern and Contemporary Art in Nusantara. 


Nah, bagi kamu yang ingin berkunjung ke Museum Macan, alangkah baiknya, menyimak postingan ini hehehe.

Selamat tahun baru 2018 ^^. Semoga resolusi yang dituangkan di kertas ataupun tulisan di blog, satu persatu dapat diwujudkan di tahun ini. Jika ditanya, apakah resolusi saya di tahun 2018? Bisa dibaca melalui postingan ini , karena masih sama seperti tahun lalu, hihihi. Mengenai dunia blog, semoga masih bisa update postingan, mengingat di tahun lalu, hanya menulis tiga puluh tiga postingan dalam setahun huhuhu.

Wah, tidak terasa sudah hampir akhir tahun saja.  Gimana, sama resolusimu, kawan? Semoga sudah ada yang terwujud ya. Ada yang merencankan akhir tahun untuk berlibur? Jika iya, bisa simak melalui postingan ini, 5 tips menikmati liburan nyaman dan gak ribet. Penasaran? Baca yuk!

Tolonggggg mau terjun dari Monas

Jakarta, sebagai Ibu kota negara, tak hanya menawarkan mengenai keindahan bangunan gedung bertingkat saja. Jakarta, sebagai pusat perhatian dari berbagai penjuru, membuat Jakarta menjadi tujuan wisata. Wisata di Jakarta, tak hanya pantai ataupun hutan mangrove, di Jakarta Utara, tepatnya di Ancol ada museum 3D dan patung lilin dari Korea loh. Alive Museum berlokasi di Ancol Beach City Mall, LT3, Ancol, Jakarta Utara. Untuk lebih lengkap mengenai Alive Museum di Ancol ini, kamu bisa simak melalui postinganku ya, kawan :)

Hai, selamat hari kamis! Kamis minggu ini mau berbagi informasi tentang museum yang ada di Jakarta ah. Kalau menurut pandangan pribadi saya, museum ini berbeda banget dengan museum lainnya. Museum Tengah Kebun berlokasi di jalan Kemang Timur Raya No.66, Jakarta Selatan. Beberapa waktu lalu saya berkunjung ke Museum Tengah Kebun. Saat saya berkunjung ke sana, ada hal yang berbeda antara Museum Tengah Kebun dan museum-museum lainnya. Tentang kepemilikan museumnya, biasanya museum dikelola oleh Pemerintah, museum tengah kebun dikelola secara pribadi. Nah, bagi kamu yang ingin berwisata museum di sekitar Jakarta, semoga postingan ini bisa memberikan gambaran :)

Hutan Mangrove PIK (dokpri)

Hai, hari kamis manis sudah menyapa nih. Minggu ini mau bahas kelayapan versiku. Untuk postingan ini, mau bahas piknik ke Hutan Mangrove PIK. Nah, bagi kamu yang bertempat tinggal Jakarta, terlalu sibuk dengan aktivitasnya, dan membutuhkan refreshing bisa piknik ke hutan mangrove PIK. Refreshingnya hanya bisa dilakukan di waktu Sabtu dan Minggu, nah cocok sekali menyimak postingan ini. Di Jakarta sendiri, banyak sekali tempat wisata yang menarik buat di kunjungin, salah satunya hutan mangrove, PIK. 

Tak terasa tahun 2017 sudah menyapa, ada yang sudah buat resolusi? Semoga resolusimu dapat diwujudkan ya! Postingan hari Kamis ini, aku mau posting dengan tema kelayapan versiku. Jadi gini, tahun 2015 lalu, saya ngebolang ke Dieng, Wonosobo. Trip ke Dieng ini tanpa rencana dan terkesan mendadak sih, tapi bisa terlaksana juga hihi. Nah, daripada saya kelupaan melulu untuk ngeposting tentang pengalaman ke Dieng, yuk disimak cerita ala saya saat ke Dieng, Wonosobo.